Secara tradisional
umumnya robot dalam pendidikan digunakan sebagai alat bantu menerangkan prinsip
ilmu alam dan engineering. Tetapi sebenarnya robot dapat berfungsi lebih dari
itu.
Robot dapat
memotivasi anak untuk membuat perencanaan, pengerjaan, pencapaian sesuatu,
keyakinan, serta mengekspresikan kreativitas.
Robot merupakan
tool baru yang kreatif yang bermanfaat dalam proses pendidikan formal (di sekolah)
maupun informal melalui pendekatan problem-solving dimana siswa atau
anak aktif secara fisik turut serta dalam proses tersebut.
Dengan robot,
siswa/anak akan merasakan secara sungguh-sungguh sebagai ilmuwan (scientists),
engineer, perancang dan pembangun dibandingkan kalau hanya menggunakan kertas
dan pensil.
Pendidikan
(edukasi) merupakan sebuah proses interaktif, dan jika lebih banyak tool (alat
bantu) yang mampu mendukung proses interkatif antara siswa dengan siswa, siswa
dengan guru, dan siwa dengan dunia nyata, maka proses pembelajaran akan lebih
menarik dan berarti.
Roboti secara efektif
mengintegrasikan pembelajaran matematika, fisika, science, bahasa, perancangan,
logika, komunikasi, dan sebagainya.
Robot dapat sebagai
salah satu alat bantu untuk proses pembelajaran anak-anak yang memiliki
kebutuhan khusus karena (antara lain):
·
Kesulitan
konsentrasi,
·
Kekurangan
kemampuan motorik,
·
Kesulitan
membaca,
·
Kesulitan
interaksi sosial
Biografi Penulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar