DUA robot mata-mata ini dilahirkan untuk membantu
tugas para tentara di medan perang. Memiliki wujud seperti alat untuk berolah
raga, salah satu robot, yakni robot yang beroda, difungsikan untuk memata-matai
musuh dengan cara melemparkannya. Robot yang berbobot 500 gram ini dibekali
dengan sejumlah perangkat lain seperti kamera dan sensor. Terbuat dari
titanium, robot tersebut bisa dilempar oleh tentara ke dalam tempat-tempat di
mana musuh bersarang untuk melihat aktivitas mereka. Robot ini dioperasikan
dengan joystick dan juga piranti
layar sentuh (hand-held screen).
Piranti layar sentuh yang digenggam ini memungkinkan sang operator untuk
melihat kelemahan dalam formasi musuh secara real-time atau langsung tanpa
membahayakan dirinya. Sementara itu, robot yang lain berupa helikopter mini
yang digerakkan dengan remote control. Dilengkapi dengan 4 kamera berbobot
ringan, robot ini mampu berputar-putar diatas posisi musuh. Robot ini tentunya
lebih mumpuni karena memungkinkan pemilik robot melihat aktivitas musuh dengan
sudut pandang yang luas melalui foto yang dikirimkan ke monitor atau piranti
khusus. Kedua robot mata-mata itu telah melalui uji coba yang ekstensif
dan didemontrasikan di Defence and Equipmnet Support, Abbey Wood, London. Robot
tersebut bisa digunakan oleh tentara di Afganistan untuk memata-matai Taliban.
Sumber Penulis : (DailyMail/sri “PR Kamis 29 Oktober 2009)
Sumber Penulis : (DailyMail/sri “PR Kamis 29 Oktober 2009)
Biografi Penulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar